Bupati Kotabaru Meresmikan Pencangan Kampung KB
Suarabamega25.com - Pencanangan Kampung KB Desa Mayang Sari, Minggu (19/11/17)di Kantor Desa Mayang Sari Kecamatan Pamukan Barat Kabupaten Kotabaru Kalimantan Selatan.
Acara di hadiri Bupati Kotabaru H.Sayed Jafar, SH, Wakil Bupati Kotabaru Ir. H. Burhanudin, Forkopinda, Dandim 1004/Kotabaru Letkol Arh Samujiyo, Komandan Lanal Kotabaru Letkol Laut (E) Joko Andriyanto, S.T., M.Tr.Hanla, Setda Kotabaru, Asisten I, Asisten II, Ketua TP PKK Kotabaru, Perwakilan BKKBN Provinsi Kalsel, Kadis Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan KB Kotabaru, Kepala SOPD, Camat Pamukan Barat, Kapolsek Pamukan Barat, Kepala Desa se Kecamatan Pamukan Barat Kotabaru, KUA desa Mayang Sari Kecamatan Pamukan Barat, PKK Pamukan Barat, Pelajar dan masyarakat desa Mayang Sari Kecamatan Pamukan Barat.
Bupati Kotabaru H. Sayed Jafar, SH mengatakan, Kampung KB penting dalam rangka mensukseskan salah satu program Nawacita pemerintahan yakni membangun masyarakat pinggiran yang diaplikasikan dengan membentuk kampung KB. Pemerintah Kabupaten Kotabaru berkometmen kuat dalam mensukseskan kampung KB dan terus melaksanakan pencanangan kampung KB sehingga setiap Kecamatam di Kabupaten Kotabaru mempunyai kampung KB.
Melalui kampung KB ini diharapkan dapat meningkatkan derajat kehidupan masyarakat, meningkatkan kesadaran masyarakat untuk menggukan alat kontrasepsi, mengaktifkan Poktan, Bina keluarga belita, Bina keluarga Remaja dan lainnya. Saya mengharapkan semua kegiatan semua berjalan pada akhirnya bisa membantu mengendalikan laju pertumbuhan penduduk dan dapat menumbuh kembangkan peran serta masyarakat, untuk mensukseskan kegiatan kampung KB.
Perwakilan BKKBN Provinsi Drs. H. Akhmad Sajali mengatakan, " BKKBN mempunyai tanggung jawab dalam menekan dan menurunkan angka laju pertumbuhan penduduk dan meningkatkan kwalitas penduduk melalui program kependudukan KB dan pembangun keluaraga.
" Maksud dicanangan kampung KB sebagi rancang bangun bentuk bentuk penggarapan program KKBK secara keseluruhan dilapangan dengan keterpaduan program pembangunan lintas sektor terkait dalam kampung KB untuk menekan dan menurukan laju pertumbuhan penduduk serta meningkatkan kwalitas penduduk yang dapat dilakukan sendiri oleh BKKBN.
Kadis Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk dan KB Kotabaru Ir. Rurien Sri Hardjati, MM mengatakan, ' Kampung KB tidak hanya diisi dengan kegiatan program KKBPK saja, tidak harus diintervensi sebagai kegiatan prioritas sektor lain misalnya kesehatan, pendidikan, pertanian, peternakan lainnya, sesuai dengan kebutuhan masyarakat di lokasi kampung KB dan sesuai dengan permasalahan yang ada di kampung KB.
" Desa Mayangsari Kecamatan Pamukan Barat dipilih sebagi lokasi pencanangan kampung KB karena telah memenuhi persaratan untuk kampung KB, dari Aspek KB, berdasarkan hasil verifikasi lapang permasalahan lintas SKPD di Kampung KB desa Mayangsari Kecamatan Pamukan Barat sebagai berikut 1. Kasus pernikahan Dini, 2. Masalah tingkat kesadaran yang rendah terhadap pengurusan KK dan Akta bagi yang baru menikah, 3. Masih ada pasangan suami istri yang belum pempunyai surat nikah.(Hasan)
Tidak ada komentar: