Dikeroyok Warga Saat Ceramah, Ini Penjelasan Ustadz Solmed
Editor Elya Novianti - 24/11/2017
Kabar heboh datang dari salah satu ustadz ternama di tanah air. Ya ustadz Solmed baru-baru ini dikabarkan mendapat perlakukan tak menyenangkan ketika sedang mengisi ceramah dalam acara Isra Mi’raj di Serang, Banten, Pada Jumat (6/5/2016) lalu. Menurut kabar, Ustadz Solmed dikeroyok oleh sekumpulan warga gara-gara ia datang terlambat ke acara tersebut.
Ketika ditanya soal isu itu, Ustadz Solmed langsung membantahnya. Walaupun begitu, ia membenarkan kalau banyak warga disana sempat kecewa akibat kesalahannya.
“Ketika datang, wajar dong warga belum tahu kronologinya bagaimana. Warga menyoraki huuu. Selanjutnya saya bilang kumpul dulu. Biar tahu penyebabnya apa,” ujar Ustadz Solmed sebagaimana yang kami kutip dari laman Viva.co.id, Senin (9/5/2016).
Ia pun langsung menjelaskan kepada para warga terkait alasan ia terlambat datang ke lokasi. Setelah mendengar alasan Solmed, akhirnya warga pun dapat menerima dan memahami kondisinya.
“Tidak ada kerusuhan dan keributan. Malahan kita sempat foto selfie bareng jamaah. Nggak ada yang ribut-ribut,” tambahnya.
Ia pun menegaskan, keterlambatan tersebut bukanlah kesengajaan. Penyebabnya karena alamat yang tak jelas sehingga ia mesti bertanya dan mendatangi tiga tempat yang salah.
“Saya korban penipuan panitia yang menjadi calo. Awalnya mengundang ke Serang Timur, Saat sampai jam 21.30 dapat telpon rupanya tempatnya salah. Katanya di Cilegon Barat. Ya saya langsung berangkat lagi kesana, lebih kurang 3 km. Rupanya salah lagi, panitia bilang di Karang Bolong, 2 jam saya menempun jalan dari Cilegon,” jelasnya panjang.
Sebagai informasi, Ustadz Solmed diundang untuk dapat mengisi ceramah peringatan Isra Mi’raj di kawasan Kampung Pasauran, Desa Pasauran, Cinangka, Serang, Banten, Jumat (6/5/2016). Sesampainya disana, ia malah menemukan acara kampanye yang ia sendiri tak tahu soal itu.
“Tiga kali saya pindah tempat, andai benar di Serang Timur acaranya, tentu saya sudah sampai,” tutupnya.
Kabar heboh datang dari salah satu ustadz ternama di tanah air. Ya ustadz Solmed baru-baru ini dikabarkan mendapat perlakukan tak menyenangkan ketika sedang mengisi ceramah dalam acara Isra Mi’raj di Serang, Banten, Pada Jumat (6/5/2016) lalu. Menurut kabar, Ustadz Solmed dikeroyok oleh sekumpulan warga gara-gara ia datang terlambat ke acara tersebut.
Ketika ditanya soal isu itu, Ustadz Solmed langsung membantahnya. Walaupun begitu, ia membenarkan kalau banyak warga disana sempat kecewa akibat kesalahannya.
“Ketika datang, wajar dong warga belum tahu kronologinya bagaimana. Warga menyoraki huuu. Selanjutnya saya bilang kumpul dulu. Biar tahu penyebabnya apa,” ujar Ustadz Solmed sebagaimana yang kami kutip dari laman Viva.co.id, Senin (9/5/2016).
Ia pun langsung menjelaskan kepada para warga terkait alasan ia terlambat datang ke lokasi. Setelah mendengar alasan Solmed, akhirnya warga pun dapat menerima dan memahami kondisinya.
“Tidak ada kerusuhan dan keributan. Malahan kita sempat foto selfie bareng jamaah. Nggak ada yang ribut-ribut,” tambahnya.
Ia pun menegaskan, keterlambatan tersebut bukanlah kesengajaan. Penyebabnya karena alamat yang tak jelas sehingga ia mesti bertanya dan mendatangi tiga tempat yang salah.
“Saya korban penipuan panitia yang menjadi calo. Awalnya mengundang ke Serang Timur, Saat sampai jam 21.30 dapat telpon rupanya tempatnya salah. Katanya di Cilegon Barat. Ya saya langsung berangkat lagi kesana, lebih kurang 3 km. Rupanya salah lagi, panitia bilang di Karang Bolong, 2 jam saya menempun jalan dari Cilegon,” jelasnya panjang.
Sebagai informasi, Ustadz Solmed diundang untuk dapat mengisi ceramah peringatan Isra Mi’raj di kawasan Kampung Pasauran, Desa Pasauran, Cinangka, Serang, Banten, Jumat (6/5/2016). Sesampainya disana, ia malah menemukan acara kampanye yang ia sendiri tak tahu soal itu.
“Tiga kali saya pindah tempat, andai benar di Serang Timur acaranya, tentu saya sudah sampai,” tutupnya.
Image by : Viva.co.id
Tidak ada komentar: