Nelayan Desa Rampa Menyerang Markas Lanal Kotabaru
Suarabamega25.com, Kotabaru - Ratusan Prajurit Lanal Kotabaru dikerahkan untuk menghadang demonstrasi yang berujung anarkis di gerbang Mako Lanal Kotabaru. Sabtu, (3/3/2018).
Awalnya, Lanal Kotabaru mencoba melakukan upaya persuasif untuk menenangkan massa yang anarkis. Namun, para pendemo ini tetap berlaku anarkis dan berusaha menduduki Mako Lanal Kotabaru. Tak ada jalan lain selain menurunkan Tim PHH , "Tim PHH ini terpaksa diterjunkan dengan berompi dan bertameng, karena kamipun harus mengamankan Pangkalan kami" ungkap Danlanal Kotabaru.
Bentrok dengan ratusan pendemo tak bisa dihindarkan. Kurang lebih 180 Prajurit Lanal Kotabaru dibantu sejumlah unsur pengamanan lainnya berupaya mengamankan situasi.
Situasi semakin panas, mereka semakin liar. Lanal Kotabaru terpaksa bertindak tegas dengan memberikan tembakan peringatan serta water canon untuk membubarkan para pendemo yang semakin anarkis.
Komandan Lanal Kotabaru Letkol Laut (E) Joko Andriyanto, S.T., M.Tr.Hanla. menyampaikan perlu beberapa waktu hingga situasi bisa dikendalikan dan pendemo bisa didesak mundur dan membubarkan diri. Pengamanan Pangkalan TNI AL Kotabaru dilakukan sebagai bentuk kesiapan personel dalam melakukan pengamanan Pangkalan TNI AL.
Awalnya, Lanal Kotabaru mencoba melakukan upaya persuasif untuk menenangkan massa yang anarkis. Namun, para pendemo ini tetap berlaku anarkis dan berusaha menduduki Mako Lanal Kotabaru. Tak ada jalan lain selain menurunkan Tim PHH , "Tim PHH ini terpaksa diterjunkan dengan berompi dan bertameng, karena kamipun harus mengamankan Pangkalan kami" ungkap Danlanal Kotabaru.
Bentrok dengan ratusan pendemo tak bisa dihindarkan. Kurang lebih 180 Prajurit Lanal Kotabaru dibantu sejumlah unsur pengamanan lainnya berupaya mengamankan situasi.
Situasi semakin panas, mereka semakin liar. Lanal Kotabaru terpaksa bertindak tegas dengan memberikan tembakan peringatan serta water canon untuk membubarkan para pendemo yang semakin anarkis.
Komandan Lanal Kotabaru Letkol Laut (E) Joko Andriyanto, S.T., M.Tr.Hanla. menyampaikan perlu beberapa waktu hingga situasi bisa dikendalikan dan pendemo bisa didesak mundur dan membubarkan diri. Pengamanan Pangkalan TNI AL Kotabaru dilakukan sebagai bentuk kesiapan personel dalam melakukan pengamanan Pangkalan TNI AL.
“Latihan simulasi Glagaspur ini kita lakukan untuk mengantisipasi kemungkinan terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan" Ungkapnya. Danlanal sendiri berharap agar pelaksanaan demonstrasi ini hanya sebatas simulasi mengingat Lanal Kotabaru mempunyai hubungan yang baik dengan masyarakat dan instansi lain di Kabupaten Kotabaru. (Red).
Tidak ada komentar: