Kapolri: TNI-Polri, Dua Lembaga Paling Dipercaya Publik
Suarabamega25.com – Pekanbaru. Kapolri, Jenderal Polisi Prof. H. Muhammad Tito Karnavian, Ph.D., dan Panglima TNI, Marsekal TNI, Hadi Tjahjanto, S.IP melakukan kunjungan kerja di Riau (20/4).
Sekitar 2.900 personel TNI-Polri menerima arahan dari Kapolri dan Panglima TNI di kantor Gubernur Riau terkait peran penting TNI-Polri dalam menjaga stabilitas keamanan negara. Sekaligus Polri dan TNi merupakan dua lembaga yang dipercaya oleh masyarakat.
“Polri dan TNI adalah dua dari tiga lembaga yang paling dipercaya oleh publik di era demokrasi,” jelas Kapolri. Berdasarkan hasil survei Litbang Kompas tentang citra positif kinerja Polri tahun 2017, Kapolri menuturkan tingkat kepercayaan publik terhadap Polri menempati posisi tiga teratas, setelah TNI dan KPK.
Meskipun begitu, kepercayaan publik kepada Polri sempat merosot 50 persen akibat penyalahgunaan kekuasaan.
Untuk itu, Kapolri meminta kepada seluruh personel Polri untuk terus melaksanakan kinerja dengan baik dan mengukir prestasi. Selain itu, di era demokrasi saat ini, seluruh elemen maupun lembaga pemerintah harus mndapatkan dukungan dari masyarakat, karena kekuasaan berada di tangan masyarakat.
Sekitar 2.900 personel TNI-Polri menerima arahan dari Kapolri dan Panglima TNI di kantor Gubernur Riau terkait peran penting TNI-Polri dalam menjaga stabilitas keamanan negara. Sekaligus Polri dan TNi merupakan dua lembaga yang dipercaya oleh masyarakat.
“Polri dan TNI adalah dua dari tiga lembaga yang paling dipercaya oleh publik di era demokrasi,” jelas Kapolri. Berdasarkan hasil survei Litbang Kompas tentang citra positif kinerja Polri tahun 2017, Kapolri menuturkan tingkat kepercayaan publik terhadap Polri menempati posisi tiga teratas, setelah TNI dan KPK.
Meskipun begitu, kepercayaan publik kepada Polri sempat merosot 50 persen akibat penyalahgunaan kekuasaan.
Untuk itu, Kapolri meminta kepada seluruh personel Polri untuk terus melaksanakan kinerja dengan baik dan mengukir prestasi. Selain itu, di era demokrasi saat ini, seluruh elemen maupun lembaga pemerintah harus mndapatkan dukungan dari masyarakat, karena kekuasaan berada di tangan masyarakat.
“Siapa yang tidak mendapat dukungan rakyat, akan tereliminasi,” ujarnya.
Sumber: Seruindonesia.com
Tidak ada komentar: