Wow…Israel Ancam Serang Iran
Suarabamega25.com – Israel bersumpah akan membalas serangan Iran terhadap Tel Aviv dengan menyerang Teheran.
Menteri Pertahanan Israel Avigdor Lieberman menyampaikan pernyataannya pada Kamis kemarin.
Dikutip dari laman New York Post, Jumat (27/4/2018), ia menanggapi serius serangan Iran dengan mengatakan bahwa ancaman Israel akan luar biasa eksplisit untuk mengambil tindakan militer di wilayah Iran.
“Israel tidak ingin perang, tapi jika Iran menyerang Tel Aviv, kami akam menghantam Teheran,” kata Lieberman pada situs berita berbahasa Arab, Elaf, yang berbasis di London.
Pesisir Tel Aviv merupakan ibukota yang sangat komersial bagi Israel, kota dimana militer negara zionis itu bermarkas.
Iran, yang tidak mengakui keberadaan Israel, seringkali menyerang Tel Aviv.
Bentrokan antara Israel dan Iran telah muncul sejak 10 Februari lalu, saat Israel menyebut ada sebuah pesawat tak berawak yang dikirim dari pangkalan Suriah menembus ruang udaranya.
Israel pun meledakkan pesawat tak berawak itu dan melakukan serangan terhadap pertahanan udara Suriah, dimana salah satu jet F-16 miliknya jatuh.
Pada 9 April lalu, serangan udara menewaskan tujuh anggota Korps Garda Revolusi Iran di Pangkalan Suriah.
Teheran pun menyalahkan Israel dan bersumpah akan melakukan pembalasan.
Israel mengatakan serangan mereka bertujuan untuk mencegah garnisun Iran di Suriah agar tidak semakin terlibat dalam dukungan terhadap Presiden Suriah Bashar al-Assad dan menghubungkan dengan Hezbollah di Lebanon untuk membentuk front yang luas.
“Setiap pos dimana kita melihat posisi Iran secara militer di Suriah, kita akan hancurkan, dan kita tidak akan membiarkan ini, tidak peduli apa harga yang harus dibayar,” tegas Lieberman kepada Elaf.
sumber: tribunnews.com
Menteri Pertahanan Israel Avigdor Lieberman menyampaikan pernyataannya pada Kamis kemarin.
Dikutip dari laman New York Post, Jumat (27/4/2018), ia menanggapi serius serangan Iran dengan mengatakan bahwa ancaman Israel akan luar biasa eksplisit untuk mengambil tindakan militer di wilayah Iran.
“Israel tidak ingin perang, tapi jika Iran menyerang Tel Aviv, kami akam menghantam Teheran,” kata Lieberman pada situs berita berbahasa Arab, Elaf, yang berbasis di London.
Pesisir Tel Aviv merupakan ibukota yang sangat komersial bagi Israel, kota dimana militer negara zionis itu bermarkas.
Iran, yang tidak mengakui keberadaan Israel, seringkali menyerang Tel Aviv.
Bentrokan antara Israel dan Iran telah muncul sejak 10 Februari lalu, saat Israel menyebut ada sebuah pesawat tak berawak yang dikirim dari pangkalan Suriah menembus ruang udaranya.
Israel pun meledakkan pesawat tak berawak itu dan melakukan serangan terhadap pertahanan udara Suriah, dimana salah satu jet F-16 miliknya jatuh.
Pada 9 April lalu, serangan udara menewaskan tujuh anggota Korps Garda Revolusi Iran di Pangkalan Suriah.
Teheran pun menyalahkan Israel dan bersumpah akan melakukan pembalasan.
Israel mengatakan serangan mereka bertujuan untuk mencegah garnisun Iran di Suriah agar tidak semakin terlibat dalam dukungan terhadap Presiden Suriah Bashar al-Assad dan menghubungkan dengan Hezbollah di Lebanon untuk membentuk front yang luas.
“Setiap pos dimana kita melihat posisi Iran secara militer di Suriah, kita akan hancurkan, dan kita tidak akan membiarkan ini, tidak peduli apa harga yang harus dibayar,” tegas Lieberman kepada Elaf.
sumber: tribunnews.com
Tidak ada komentar: