Temu Alumni SMA PGRI 4 Banjarmasin Berikan Kontribusi Untuk Sekolah

Suarabamega25.com, Banjarmasin  -  Reuni Para Alumni SMA PGRI 4 Banjarmasin, dengan istilah Temu Alumni SMA PGRI 4 Banjarmasin angkatan tahun 1983 sampai 2021. Mempunyai tema Kangen Sekolah. Ulun Himung Batamuan Pian. Digelar di halaman sekolah tersebut, Sabtu (26/11/2022) dan diwarnai dengan Pengukuhan Ikatan Keluarga Alumni (IKA) periode 2022-2027 oleh  Dr Hj Rasuna MPd, selaku Ketua Yayasan SMP PGRI 4 Banjarmasin.

Menurut Rasuna, biasanya Temu Kangen yang dilakukan hanya bertemu saja, tetapi dengan Alumni saat ini, justru tidak saja Temu Alumni Kangen ingat waktu SMA. Tetapi juga ada sesuatu yang diberikan untuk SMA PGRI 4.

“Jadi Alhamdulillah Kami sebagai Ketua Yayasan apresiasi yang sangat tinggi. Apresiasi yang terdalam kepada kawan-kawan Alumni, yang tidak hanya Temu Kangen, tapi ada hal-hal juga kontribusi untuk SMA PGRI 4 Banjarmasin ini,” ungkap Rasuna.

Disebutkan, dalam kondisi saat ini, sekolah banyak kekurangan murid, tidak saja swasta, PGRI, tetapi juga menurutnya terlihat di Sekolah-sekolah Negeri. Dengan adanya Temu Alumni tersebut, diharapkan ditingkatkan kembali dihidupkan kembali Sekolah itu, “Siapa tahu dari teman-teman Alumni ini bisa menjadi Promosi untuk kami di lapangan, yangmana masing-masing bisa membawa murid ke sini. Tetapi juga di satu sisi kami nanti lebih meningkatkan perbaikan mutu sekolah kita,” Rasuna menambahkan.

Perbaikan itu termasuk pembelajaran dan berbagai hal lainnya. Diharapkan kedepannya agar Alumni tetap dipertahankan, karena dengan Alumni merupakan evaluasi bagi pihaknya, merupakan evaluasi yang panjang.

“Ternyata dari pembelajaran yang kami berikan dulu, Alumni ini memberikan satu nilai lebih satu generasi yang bagus untuk kondisi sekolah saat ini. Jadi kedepannya tetap pertahankan Alumni, tetap kita bersilaturahmi. Sama-sama kita backup sekolah kita. Sama-sama kita majukan sekolah kita. Baik itu dari sekolah, pihak Alumni maupun dari pihak Yayasan,” pungkasnya. Diharapkan, agar semuanya bersinergi, agar bisa eksis dan sekolah PGRI pada umumnya.

Sedangkan H Hajrul Hayatullah S Sos, selaku Ketua Umum Temu Kangen dan juga Ketua Ikatan Keluarga Alumni (IKA) SMA PGRI 4 Banjarmasin Periode 2022-2027 mengatakan, pihaknya berterimakasih kepada Yayasan dan Sekolah yang mendukung secara penuh kegiatan Temu Kangen tersebut dan diharapkan silaturahmi ini terus meningkat. “Dan kami akan kerjasama untuk memperbaiki atau menambah daripada murid-murid yang saat ini tidak seperti biasanya,” ungkap Hajrul.

Menyinggung sekolah yang tergenang air (calap), Hajrul yang selama 5 tahun pernah menjadi Lurah di kawasan Vetran tempat posisi SMA PGRI 4 Banjarmasin berada, menyatakan, ada kesepakatan dengan kawan-kawan dalam rangka ulang tahun sekolah ini akan mengerahkan anggota untuk membuat saluran air agar tidak banjir lagi. Disebutkan, selain membina silaturahmi, para Alumni membuat data base karena nanti jika ada anggota Alumni yang perlu darah, bisa dilakukan, baik secara digital maupun manual. Kemudian akan mengembangkan anggota yang mau dibawa ke UMKM, karena Hajrul merupakan Pensiunan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Perindag) Kota Banjarmasin.  

Sementara itu, Daryatno MPd, Kabid Pembinaan SMA Disdikbud Provinsi Kalsel, yang juga Alumni SMA PGRI 4 Banjarmasin menyatakan, adanya kegiatan ini satu Alumni menyambut gembira karena kepedulian Alumni sangat bagus dan ini menjadi terobosan sekolah untuk bisa merangkul Para Alumni sekolah.

Disebutkan, untuk bantuan sekolah, karena sekolah swasta atau sekolah yang diselenggarakan oleh masyarakat yang berada dibawah Yayasan, untuk bantuan Pemda, untuk sementara agak berat dengan kondisi yang masih belum pulih dengan Covid 19. “Tapi tentunya bantuan-bantuan itu masih ada peluang. Selaku Alumni SMA PGRI 4 dan saya sebagai Kepala Bidang Pembinaan SMA, saya akan berusaha untuk bisa berbuat untuk sekolah saya,” ungkap Daryatno. Karena katanya, peluang-peluang itu masih ada, seperti dana APBN dan Dana DAK. Diakuinya, dirinya juga terus melihat kondisi sekolah dan sudah berkomunikasi dengan Kepala Sekolah, kalau nanti ada peluang, khususnya Dana DAK yang sangat besar dan akan dikoordinasikan dengan Kepala Sekolah, agar dirinya bisa memberikan sesuatu untuk sekolah. Sedangakn sekolah yang halamannya terendam (calap), ini juga menjadi pemikirannya. Disisi lain, Daryatno mengakui, acara seperti ini sangat ditunggu para Alumni, sehingga dapat kangen-kangenan dengan sesame kawan Alumni dan juga dengan Guru-guru yang sudah sepuh dan juga dengan Pengurus Yayasan, dan sangat Gembira.

Alumni lainnya, Junaidi S Hut selaku Alumni angkatan 1990, yang waktu itu sebagai Ketua OSIS tahun 1989. Dan kini sebagai ASN Pemko di Kelurahan Pelambuan, menyatakan sangat mendukung kegiatan Alumni, karena salah satunya dapat terjalinnya silaturahmi dan saling mengenal angkatan serta adik-adik kelas lainnya. Juga dapat melihat kondisi adik kelas yang bisa dibantu. “Yang penting ada komunikasi setiap angkatan. Kalau bisa yang Alumni kita pertahankan terus dan diadakan setiap tahunnya,” ungkap Junaidi. Dia berpesan, kegiatan ini terus berjalan dan ada komunikasi antar Alumni serta saling membantu bila ada adik atau kakak kelas yang terkena musibah. Diharapkan juga, reuni dapat berjalan lebih baik kedepannya dan silaturahmi bisa terjalin dengan baik dan berkah lagi hidup, sesuai keinginan Pemko Banjarmasin, agar lebih baik lagi kedepannya.

Dari pihak Sekolah, Risna Rahmiyani, Selaku Kepala Sekolah SMA PGRI 4 Banjarmasin, melihat adanya kegiatan ini memperlihatkan sekolah masih eksis, banyak hal positif yang disambut baik dengan kegiatan ini.

“Untuk Alumni harapan kami terutama sekolah kami hampir sama dengan sekolah yang lain, memiliki fasilitas yang lengkap juga. Jadi walaupun kami berstatus swasta, segala fasilitas dan kemudian pembelajaran hampir sama dengan Sekolah Negeri lainnya. Kami harapkan para Alumni bisa sebagai contoh bisa berdedikasi untuk Banua juga. Dari Keluarga maupun Keponakan Alumni bisa mempromosikan sekolah ini tidak kalah saing dengan sekolah-sekolah lainnya,” ungkap Risna.

Para peserta juga dilibatkan dari pelajar yang aktif saat ini. Juga ada komunikasi dengan OSIS dalam penyelenggaraan kegiatan tersebut. Sehingga ini menjadi pengalaman yang sangat berharga bagi siswa yang ada.