Header Ads

Header Ads
Selamat Datang di Website www.suarabamega25.com " KOMITMEN KAMI MEMBANGUN MEDIA YANG AKURAT DAN BERMANFAAT BAGI MASYARAKAT " Alamat Redaksi Jl. Berangas KM. 2.5 No. 20 RT. 05 Desa Batuah Kotabaru Kalsel, Contact Mobile : 0812-5317-1000 / 0821-5722-6114.

Pemilu, Akses Disabilitas


Suarabamega25.com - Data terkait pemilih disabilitas yang disampaikan KPU Provinsi Kalimantan Selatan, sangat menarik dicermati. Tentu diharapkan buka sekedar pembentangan data, setelahnya harus ditindaklanjuti dengan berbagai persiapan, agar Pemilu akses bagi disabilitas.

Terdapat 21.673 (0,72%) dari Daftar Pemilih Tetap. Mulai dari disabilitas fisik 9.678 (44,65%), sensorik rungu 800 (3,69%), sensorik netra 1.949 (8,99%), sensorik wicara 2.645 (12,20%), intelektual 1.186 (12,20%), dan mental 5.406 (24,94%).   

Harus diketahui, semakin Pemilu akses terhadap disabilitas, semakin beradablah demokrasi. Sama halnya dengan pelayanan publik, kemajuan dan peradabannya ditentukan dari aksesibilitas kelompok rentan, terutama disabilitas. 

Bukan hanya pelayanan publik, semua hal menyangkut tata kelola pemerintahan dan tata kelola kehidupan bermasyarakat, kemajuan dan peradabannya ditentukan oleh akses disabilitas. Rumus sederhananya, bila disabilitas bisa akses, yang lain juga pasti akses. 

Bila aksesibilitas tersebut mampu dipenuhi, tersirat pemenuhan prinsif keadilan, non diskriminasi dan kesetaraan, yang merupakan prinsif universal dan diusung oleh semua norma, hukum atau pun agama, agar manusia memanusiakan manusia lainnya.  

Jangan lupa, semua orang pada dasarnya sedang menuju disabilitas. Bila umurnya panjang, maka disabilitas itu pasti, sebab sudah menjadi sunatullah. Sementara memilih, sepanjang tidak ada persoalan hukum, menjadi hak yang tidak boleh dihapus apalagi diabaikan dengan alasan keterbatasan sarana atau pelayanan.

Karenanya, siapkan sedemikian rupa penyelenggaraan Pemilu yang akses bagi disabilitas, sehingga Pemilu dan demokrasi kita semakin beradab – ditandai dengan terakomodirnya semua suara pemilih tanpa terkecuali. 

Data ini juga dapat menjadi inspirasi bagi Parpol dan caleg, untuk berpikir dengan keras, kebijakan seperti apa yang dapat menjawab semua peluang dan tantangan terkait disabilitas?.

Bagi pegiat atau pun pejuang kelompok disabilitas, Pemilu ini lah waktunya untuk menegosiasikan semua hal yang selama ini diperjuangkan. Jangan sampai lengah. Pilih Parpol dan caleg, yang peduli serta peka terhadap disabilitas. 

Tidak ada komentar: