STIE Indonesia Atasi Berbagai Kelemahan Untuk Mewujudkan SDM Yang Kuat

Suarabamega25.com, Banjarmasin  -  Kerjasama dari penelitian Rancangan Model Pohon Pengembangan SDM di Perguruan Tinggi bersama Universitas IBN Khaldun Bogor dan STIE Indonesia Banjarmasin, kata Dr Yanuar Bachtiar SE MSi, selaku Ketua STIE Indonesia Banjarmasin, 

mencoba untuk melihat sebuah pengembangan Sumber Daya Manusia yang menjadi satu kesatuan pohon yang utuh, yang kuat yang memiliki akar yang kuat. 

"Sumber Daya Manusia yang kita miliki khususnya Dosen, harus betul-betul kuat. Apalagi terkait dengan tantangan-tantangan yang begitu besar di masa yang akan datang," ungkap Yanuar, usai FGD Jum'at (25/8/2023).

Disebutkannya, Visi dan Misi STIE Indonesia Banjarmasin yang perlu ditingkatkan menjadi Internasional, sehingga nanti dalam hal perekrutan menjadi perhatian pihaknya, bahwa mereka harus memiliki akar yang kuat untuk mengabdi sebagai Dosen maupun Tenaga Kependidikan di STIE Indonesia Banjarmasin dan mengakar kuat dan mencintai tugasnya.

Kata Yanuar, Tenaga Pendidik dan Kependidikan diperhatikan Kampus untuk merasa nyaman dengan mindset mereka merasa bahagia di tempat kerjanya. 

"Filosofi uang yang banyak tetapi memberikan kebahagiaan yang sedikit, akan dibalik bagaimana kita bisa memformulasi dengan mereka member kebaikan yang sangat banyak hudan merasa bahagia, akhirnya ukurannya bukan uang, tapi kebahagiaan," tegas Yanuar.

Keberlanjutan FGD hari ini (Jum'at 25/8/2023)

akan dilaksanakan tahun depan, mengingat masih terkendala persoalan kompetensi tertentu untuk Dosen dan Karyawan yang menjadi kelemahan untuk dibenahi kedepannya.

"Karena ini adalah penelitian multi years maka di tahun depan itu akan bisa dilanjutkan dengan pelatihan untuk Dosen maupun Karyawan untuk menjawab beberapa permasalahan yang kita hadapi sekarang ini," pungkas Yanuar.