Haul Akbar Habib Ali bin Muchsin Mulachela Mandiraja ke 37

Suarabamega25.com, Banjarnegara - Haul Akbar Habib Ali bin Muchsin Mulachelah di rumah kediaman alm yang terletak tak jauh dari selatan pasar Kecamatan Mandiraja, Kab Banjarnegara , Jawa Tengah, Sabtu malam Minggu (16/11/24) 

Acara haul yang digelar untuk mengenang jejak tokoh dan pejuang aswaja di khususnya wilayah Mandiraja Banjarnegara ini dimulai sejak bada Isya dengan membaca doa tahlil dan manakib oleh Habib Jakfar bin Ali Mulachelah. Acara ini dibersamai Ulama dan Habaib seperti KH Mu'in Abdulrahim, Habib Ahmad Hamuda bin Umar Bafagih, Habib Ali bin Jakfar Mulachelah dan Syarifah Lala Bafagih.

Menurut Habib Jakfar, Habib Ali lahir di tahun 1909 M dan telah berdakwah dari jaman sebelum.kemerdekaan. Bahkan dakwahnya tidak hanya di banjar saja tapi juga di Tegal dan Banyumas. Jejak dakwah di Sirau (Banyumas) masih terlihat dengan peninggalan masjid yang didirikannya dari masa penjajahan Jepang -hingga masa ketika berkecamuk pemberontakan G 30 S PKI.Habib Ali bin Muchsin kemudian pindah ke Mandiraja hingga akhir hayatnya.

Kini perjuangan dakwah alm diteruskan oleh Habib Jakfar bin Ali bin Muchsin Mulachela dengan jamaah manakib Nurul Iman yang rutin menggelar manakib dan taklim.

Ia tercatat hampir tidak pernah absen dalam kegiatan ke NU an dan Aswaja. Habib Ali sebagai sosok yang membaur dan ramah. Ia juga sangat menghormati orang yang berilmu, baik dari kalangan ahlu bait maupun tidak. Habib Ali bin Muchsin dikenal sebagai pembimbing Thoriqah Naqsabandiyah di Mandiraja dan sekitarnya.

“Dalam rangka memeringati Haul ke 37 ini gelar untuk mengingat kembali sejarah dan sekaligus mendoakan para pendahulu termasuk tokoh-tokoh ahlusunnah wal Jamaah yang ada di Banjarnegara,” kata Habib Jakfar Sodiq bin Ali bin Muchsin Mulachelah. ( Aji)