Semarak Acara Haul ke-15 Gus Dur Di Ciganjur
Suarabamega25.com, Jakarta - Peringatan Haul 15 Gus Dur berlangsung semarak dan meriah. Diikuti oleh ribuan jamaah yang berpakaian dominan putih dari berbagai daerah dan memenuhi area kompleks kediamanalm Gus Dur di Jl. Warung Silah No. 10, Ciganjur, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Sabtu (21/12/24).
Acara dibuka dengan tilawah ayat suci Al-Qur’an oleh Sofwan Jauharudin Ahsan. Bersambung dengan sholawatan dan mahalul qiyam bersama Gus Azmi dan group shalawat Syubhanul Muslimin.
Acara bersambung dengan pembacaan tahlil dan doa tahlil oleh KH. Muhyiddin Ishaq, sambutan Menag Prof. Dr. Nasaruddin Umar, Tausyiah KH. Zulfa Mustofa dan doa penutup oleh KH. Husein Muhammad.
Lalu sambutan keluarga yang sekaligus penyajian tema “Menajamkan Nurani Membela yang Lemah” akan disampaikan oleh ketua panitia Yenny Wahid.
Ning Yenny Wahid menjelaskan tentang tema Haul Gus Dur yang mempertegas visi Gus Dur dalam mengayomi masyarakat, terutama masyarakat yang lemah dan terpinggirkan. Hal itu disampaikan Nyai Yeni. Sementara itu, Cagub DKI Jakarta Terpilih, H Pramono Anung juga memberikan kesannya pada haul Gus Dur.
Pramono mengaku telah mengenal sosok Gus Dur sejak tahun 1986 silam.
Pramono pun menceritakan permintaan Gus Dur kepada Megawati saat itu untuk dimasakkan nasi goreng.
“Mba (Megawati), Gus Dur mau dimasakin nasi goreng yang dimasak mba Mega sendiri,” kata Pramono menceritakan momen itu.
“Saya jadi saksi dimasak ibu di Kebagusan,” lanjutnya.
Pada haul ini ditampilkam tarian Tradisional Yayasan Disabilitas Produktif dan Mandiri (Disporman). Keseluruhan rangkaian acara akan dipandu oleh Wulansari dan Bobby Al-Mahbub.
Prof Dr. H Moh Mahfud,MD menyatakan Perjuangan Gus Dur masih tetap hidup sampai hari ini dalam anak bangsa, Minggu (22/12). Prof Mahfud hadir di haul Gus Dur dengan baju putih bercelana hitam dan duduk disebelah kiri Prof Dr KH Nazaruddin Umar,MA (Menteri Agama RI) yang tampil berjubah serba putih dari awal acara sampai Minggu dinihari. "Sudah 15 tahun Gus Dur meninggalkan kita, tapi perjuangannya masih tetap hidup dalam hati anak bangsa," kenang Prof Mahfud MD.
"Haul Gus Dur yg ke 15 tadi malam berlangsung di Pondok Pesantren Ciganjur, Jakarta Selatan, dengan tema "Menajamkan Nurani, Membela yang Lemah,” sebagaimana yang selalu menjadi pesan utama Gus Dur," tambah Prof Mahfud MD, mantan ketua Mahkamah Konstitusi ini lebih jauh.
"Semoga kita semua bisa meneruskan perjuangan Gus Dur. Alfatihah untuk KH. Abdurrahman Wahid," pungkas Prof Mahfud,MD dalam keterangan tertulis, Minggu (22/12) .
Acara ini disiarkan langsung oleh TV9 Nusantara dan sejumlah akun youtube/media sosial. (Aji)
Tidak ada komentar: