Tugu Dodol di Kandangan Menjadi Spot Swafoto Populer

Suarabamega25.com - Di Hulu Sungai Selatan (IHSS) terdapat Tugu Dodol yang menjadi landmark Kota Kandangan. 

Menurut Aliman Syahrani, seorang pemerhati budaya di HSS, Tugu Dodol berada di persimpangan empat jalan, yaitu Jalan A Yani, Jalan Merah Johansyah, Jalan Pangeran Antasari, dan Jalan Jenderal Sudirman. Tugu ini dibangun pada tahun 2015, saat Achmad Fikry menjabat sebagai Bupati HSS periode pertama.

Tugu tersebut memiliki bentuk unik yang meliputi dodol, katupat, dan atap masjid bertingkat. Bentuk berpulas mewakili sifat dasar dodol, sementara anyaman mencerminkan bentuk dasar katupat. Aliman menjelaskan bahwa kedua bentuk tersebut menggambarkan sifat elastis, luwes, dan keteraturan. 

Bagian atas tugu menampilkan simbol atap masjid bertingkat, yang juga merupakan bagian dari lambang daerah Kabupaten Hulu Sungai Selatan. Transformasi bentuk ini merupakan penggabungan tiga elemen dasar pembentukannya. Dodol merepresentasikan bentuk atap masjid di atasnya yang menyerupai atap Masjid Baangkat. Bentuk anyaman di tengah merepresentasikan dari Katupat Kandangan. “Bentuk elastis atau berpulas merepresentasikan dari sifat atau bentuk Dodol Kandangan,” tuturnya.

Sebelum menjadi Tugu Dodol, lokasi ini sempat menjadi tugu bundaran kota. Tugu tersebut dijadikan ikon Kota Kandangan pada tahun 2015 setelah melalui beberapa kali rehabilitasi.

 Saat ini, Tugu Dodol sering digunakan sebagai lokasi swafoto oleh warga, terutama saat malam hari ketika tugu bersinar warna-warni dari lampu yang meneranginya.(Siti)