Header Ads

Header Ads
Selamat Datang di Website www.suarabamega25.com " KOMITMEN KAMI MEMBANGUN MEDIA YANG AKURAT DAN BERMANFAAT BAGI MASYARAKAT " Alamat Redaksi Jl. Berangas KM. 2.5 No. 20 RT. 05 Desa Batuah Kotabaru Kalsel, Contact Mobile : 0812-5317-1000 / 0821-5722-6114.

Kisah Cak Anas Nikahi Turis Jepang



Suarabamega25.com - Kisah Cak Anas, pria asal Madura nikahi wanita Jepang yang mualaf, kini hidup jadi petani modern di Negeri Sakura

Pria asal Madura bernama Yuanas alias Cak Anas kini dikenal sebagai petani modern yang sukses di Jepang.

Namun, kisah Cak Anas soal pertemuannya dengan sang istri Ichisawa Chikako, wanita asal Jepang juga menarik untuk dibahas.

Hingga akhirnya kini dikaruniai 4 orang anak, beginilah kisah Cak Anas hingga bisa menikahi wanita asal negeri Sakura, Jepang.

Melansir kanal YouTube Dailami Firdaus, Cak Anas mengaku awalnya bertemu dengan Chikako di pulau dewata, Bali.

Saat itu, Anas masih menjadi pelatih surfing, sementara Chikako merupakan turis yang sedang berlibur.

"Kami awal ketemu itu di Bali, saya waktu itu saya jadi instruktur surfing, di wilayah Kute Bali, istri dulu kerja di J.A Bank," ujar Cak Anas

"Dia (Chikako) waktu itu membeli kerajinan di Bali, kebetulan tempat belanja yang didatangi milik teman saya," tambahnya.

Anas pun menyebut jika awal ketertarikan keduanya bukan sebagai pria dan wanita. Singkatnya, Chikako tertarik belajar budaya Indonesia dan agama Islam pada Anas saat itu.

Lambat laun, Chikako dan Anas sering bertukar pikiran dan berdiskusi hingga akhirnya sering bertemu satu sama lain.

"Dia lebih banyak mempertanyakan tentang Islam, jadi di situ saya kasih tau sesuai kapasitas saya," bebernya.

Anas mengaku di tahun-tahun perkenalannya dengan pujaan hatinya itu, banyak polemik yang sedang terjadi di negara timur tengah.

Sehingga membuat image agama Islam cukup buruk di mata masyarakat dunia.

Namun, dengan telaten Anas menjelaskan bagaimana ajaran Islam yang dia pahami selama ini pada Chikako.

Pada pertemuan yang selanjutnya, Anas pun menyarankan Chikako untuk menjadi mualaf jika ingin mengetahui lebih dalam soal Islam.

Setelah Chikako memeluk agama Islam selama dua tahun, Anas berterus terang ingin menjadikan wanita asal Jepang itu sebagai ibu dari anak-anaknya.

"Dari pada urusannya gak jelas gini, saya bilang kamu siap gak jadi ibu dari anak-anak saya," imbuhnya.

Anas mengaku saat itu belum ada rasa cinta ketika menikahi Chikako. "Dulu bahasanya berbekal syahadat, cinta ku dapat," jelasnya.

Anas pun akhirnya menikah dengan Chikako pada tahun 2010 di Indonesia dan melegalkan pernikahan di Jepang tahun 2011.

Kini Cak Anas memutuskan tinggal di Jepang dan menekuni profesi sebagai petani di tanah seluas 30 hektar yang dia kelola dengan mesin modern bersama sang istri. (Aji)

Tidak ada komentar: